Sabtu, 16 November 2013

Strategi Kiat Mendapatkan Kredit Usaha dari Bank untuk Memulai Bisnis

Mendapatkan kredit / pinjaman untuk memulai usaha / bisnis dari Bank memang tidak selalu mudah. Seringkali gagal meskipun semua ketentuan persyaratan dan kelengkapan dokumen dan ijin sudah sangat lengkap. Dibutuhkan persiapan yang matang dengan trik dan strategi yang tepat untuk memberikan kepercayaan pihak Bank agar pengajuan kredit kita dapat diseujui.

Syarat Kredit Usaha Rakyat, Kredit Tanpa Bunga, Kredit Usaha Rakyat Bni, Kredit Usaha Tanpa Jaminan, Kredit Usaha Rakyat Tanpa Agunan, Kredit Usaha Rakyat, Pengertian Kredit Modal Kerja, Kredit Usaha Mikro Bri, Kredit Modal Usaha Bri, Kredit Bunga Rendah, Kredit Bunga Ringan, Kredit Usaha Kecil, Kredit Syarat Mudah, Kredit Usaha Kecil Menengah, Kredit Usaha Rakyat Dari Pemerintah, Kredit Tanpa Agunan, Kredit Usaha Kecil Bank Mandiri, Kredit Usaha Mikro Tanpa Agunan, Kredit Tanpa Jaminan, Kredit Bunga Kecil, Kredit Usaha Rakyat 2012, Kredit Modal Kerja Adalah, Kredit Tanpa Syarat, Kredit Usaha Mikro Mandiri, Kredit Usaha Kecil Bri, Kredit Usaha Kecil Tanpa Agunan, Kredit Modal Kerja Mandiri, Kredit Usaha Rakyat Bsm, Kredit Investasi, Kredit Modal Usaha, Kredit Modal Kerja Bca, Kredit Modal Kerja Bni, Kredit Usaha Rakyat Mandiri, Persyaratan Kredit Usaha Rakyat, Kredit Usaha Rakyat 2013
Bagi para pengusaha, mendapatkan pinjaman adalah suatu bentuk suntikan modal agar usahanya tetap berlangsung. Untuk mendapatkan pinjaman usaha tidaklah mudah. Bank selalu mewaspadai, memonitor, dan memastikan Anda layak diberi pinjaman dan sanggup membayar cicilannya.
  1. Sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman pada bank, pastikan Anda paham betul tata caranya dan pastikan Anda tahu apa yang akan Anda lakukan pada uang pinjaman tersebut nantinya. Maka dari itu, buatlah perencanaan pengelolaan keuangan untuk memastikan uang tersebut keluar masuk dengan produktif.
  2. Pastikan juga Anda yakin bahwa Anda mampu membayar cicilan kredit setiap bulan. Ada baiknya juga jika Anda memahami suku bunga pinjaman. Setelah berpikir matang-matang, barulah Anda berusaha untuk meraih kepercayaan bank.
  3. Untuk meraih kepercayaan bank bahwa Anda pantas mendapatkan pinjaman usaha, ikuti tips-tips berikut ini.
  4. Semakin lama Anda menjalankan bisnis, semakin baik. Minimal, pastikan bisnis Anda sudah berjalan selama 1 tahun. Semakin lama usia bisnis Anda, semakin bank yakin bahwa Anda memiliki cukup pengalaman dalam berbisnis dan layak diberi pinjaman.
  5. Lengkapi kegiatan bisnis Anda dengan berbagai surat izin, seperti Surat Izin Tempat Usaha (SITU), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), dan sebagainya. Dengan adanya dokumen-dokumen tersebut, bank tidak dapat menyangsikan bukti legalitas dan keberadaan usaha Anda.
  6. Pastikan catatan rekap aktivitas bisnis Anda terekap dengan baik, seperti catatan pembelian, penjualan, jumlah aset, dan sebagainya. Catatan-catatan ini berguna untuk menunjukkan kepada bank mengenai ‘napas’ usaha Anda dan bahwa usaha Anda nyata. Buatlah sejujur mungkin, hindari mereka-reka data karena ujung-ujungnya Anda-lah yang dirugikan karena ketidakjujuran Anda.
  7. Simpan pendapatan bisnis Anda di sebuah rekening yang Anda buka khusus untuk usaha. Lakukan penyetoran dan penarikan secara berkala. Bank umumnya akan meminta fotokopi buku rekening tabungan selama 6 bulan terakhir untuk menganalisis keuangan perusahaan Anda.
  8. Jika sudah mendapatkan pinjaman, tanamkan pada diri Anda untuk tidak terlambat membayar cicilan. Apabila Anda memiliki riwayat sering terlambat membayar cicilan alias memiliki kredit macet, riwayat tersebut tercatat di Bank Indonesia. Jika sudah begitu, Anda akan sulit untuk mengajukan pinjaman usaha lagi.
  9. Adanya referensi dari pihak lain akan membuat bank lebih yakin pada Anda. Minta distributor atau rekan bisnis Anda untuk menulis referensi mengenai Anda kepada bank.
  10. Siapkan jaminan yang setara dengan jumlah pinjaman Anda. Namun untuk pinjaman Usaha Mikro Kecil dan Menengah, bank biasanya bank memiliki keringanan dan kebijakan tersendiri.
  11. Biasanya bank akan melakukan survey ke tempat usaha Anda. Untuk itu pastikan tempat usaha Anda terlihat rapi dan meyakinkan, lengkap dengan papan nama usaha di depan bangunan.
<!--moveads 600-->

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2012. Asdaq Blog - Posts · Comments
Powered by Blogger